Home Showbiz & Celebrity Ersya Aurelia Banyak Belajar di Film ‘Kampung Jabang Mayit’
Showbiz & Celebrity

Ersya Aurelia Banyak Belajar di Film ‘Kampung Jabang Mayit’

Ersya Aurelia mengungkapkan bahwa proses syuting film ini memberinya banyak pelajaran tentang kekuatan diri.

Ersya Aurelia berperan dalam film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut (Instagram/ersyaurel)

ShowbizlineErsya Aurelia, salah satu bintang utama film horor terbaru Kampung Jabang Mayit, membagikan pengalaman transformasionalnya saat memerankan karakter Weda dalam acara peluncuran trailer di CGV Grand Indonesia.

Menurutnya, peran ini tidak hanya menantang secara akting tetapi juga memberikan pelajaran hidup yang berharga.

Belajar dari Karakter Weda: Kekuatan yang Tak Terduga

Ersya mengungkapkan bahwa proses syuting film ini memberinya banyak pelajaran tentang kekuatan diri.

“Aku justru ngerasa selama syuting Kampung Jabang Mayit, aku banyak belajar dari Weda, karakter yang aku perankan. Aku merasa karakter ini membantu aku tumbuh secara personal. Aku belajar bahwa oh ternyata kadang kita mikir kita nggak sekuat itu, tapi di dalam diri kita sebenarnya kita kuat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa seringkali kita meremehkan kemampuan sendiri. “Kita suka meng-underestimate diri kita sendiri. Jadi ya, itu sih yang paling berkesan,” lanjutnya.

Weda: Karakter yang Penuh Kontradiksi

Ersya Aurelia bermain dalam film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut
Ersya Aurelia bermain dalam film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut (Instagram/ersyaurel)

Ersya mengaku sangat tertarik ketika pertama kali ditawari peran Weda karena kompleksitas karakternya.

“Weda seorang model. Dari luar kelihatannya dia sudah established, punya karier, mandiri, bisa kerja. Tapi di dalamnya, dia masih bergantung kepada orang lain. Bahkan dia sendiri nggak tahu niat aslinya seperti apa,” papar Ersya.

Karakter ini menggambarkan paradigma wanita modern yang terlihat kuat di luar tetapi sebenarnya masih berjuang dengan ketidakpastian dan ketergantungan emosional.

Apresiasi untuk Tim Kreatif yang Memahami Psikologi Wanita

Ersya Aurelia berperan sebagai Weda dalam film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut)
Poster film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut)

Yang menarik, Ersya menyoroti fakta bahwa film ini ditulis dan disutradarai oleh laki-laki, namun mampu menggambarkan sudut pandang perempuan dengan akurat.

“Film ini banyak menceritakan tentang women empowerment, padahal yang nulis laki-laki semua, yang menyutradarai juga laki-laki. Tapi aku salut banget karena mereka bisa secara cukup akurat menjelaskan apa yang ada di pikiran dan hati wanita. Punya empati sebesar itu untuk menulis dan memvisualkan point of view wanita itu seperti apa. Seru banget ternyata!” katanya.

Fenomena ini sejalan dengan tren industri film Indonesia belakangan ini, di mana semakin banyak film horor yang tidak hanya mengandalkan jumpscare, tetapi juga kedalaman karakter dan narasi psikologis.

Fakta Menarik tentang Film Horor dan Representasi Perempuan

Menurut Lembaga Survei Film Indonesia (2023), 42% penonton film horor di Indonesia adalah perempuan, menunjukkan meningkatnya minat wanita terhadap genre ini.

Film horor dengan karakter perempuan kompleks seperti Pengabdi Setan 2 dan KKN Di Desa Penari terbukti sukses secara komersial dan kritik.

Kampung Jabang Mayit akan segera tayang di bioskop Indonesia pada 24 Juli 2025. Siap-siap untuk pengalaman horor yang tidak hanya menegangkan tetapi juga penuh kedalaman karakter!

Previously

Harga Tiket Konser Muse di Jakarta dan Jadwal Penjualannya

Next

Al Ghazali Jalani Prosesi Siraman Menjelang Pernikahan dengan Alyssa Daguise

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Showbizline
advertisement
advertisement