Momen Hangat Giorgio Antonio Gendong Putri Sarwendah di Rumah Duka
Giorgio Antonio gendong putri Sarwendah di rumah duka ayahanda Hendrik Lo. Momen hangat ini jadi sorotan publik sebagai bentuk dukungan emosional di tengah duka keluarga Sarwendah.
Showbizline – Kehadiran pengusaha muda Giorgio Antonio di acara Malam Kembang untuk mengenang ayahanda Sarwendah Tan, Hendrik Lo, menjadi sorotan publik.
Tak hanya hadir sebagai pelayat, Giorgio menunjukkan kedekatannya dengan keluarga Sarwendah, terutama saat ia terlihat menggendong Thania Putri Onsu, putri bungsu Sarwendah dan Ruben Onsu, di rumah duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara, pada Selasa, 22 Juli 2025.
Dukungan Emosional di Tengah Prosesi Duka
Ayah Sarwendah, Hendrik Lo, meninggal dunia pada Sabtu, 19 Juli 2025, setelah mengalami komplikasi serius yang mencakup gagal ginjal, gagal jantung, dan gagal pernapasan.
Jenazah disemayamkan di Grand Heaven, dan prosesi Malam Kembang digelar sebagai penghormatan terakhir, dipimpin oleh biksu dengan doa-doa perlindungan.
Giorgio hadir mengenakan pakaian serba hitam dan masker, duduk di sisi keluarga saat ibadah berlangsung.
Setelah prosesi doa, Thania menghampiri Giorgio dan langsung digendong olehnya. Momen tersebut menjadi simbol kehangatan dan dukungan emosional yang tulus di tengah suasana duka.
Kedekatan yang Semakin Terbuka
Hubungan Giorgio dan Sarwendah sebelumnya sempat menjadi perbincangan publik. Namun, momen di rumah duka memperlihatkan bahwa kedekatan mereka kini semakin terbuka dan diterima oleh keluarga.
Bahkan, sejumlah pelayat dan rekan selebriti seperti Richard Lee menyampaikan dukungan atas kehadiran Giorgio yang dinilai tulus dan penuh perhatian.
“Bahagia ya, kan kalau lagi sedih yang terpenting tuh didampingi orang-orang yang sayang dia. Ada Gio yang nemenin, ya saya seneng,” ujar Richard Lee.
Reaksi Netizen dan Dukungan Moral
Unggahan video dan foto Giorgio menggendong Thania viral di media sosial. Banyak netizen yang mengapresiasi sikap kebapakan Giorgio dan menyebutnya sebagai sosok yang hadir di saat Sarwendah dan anak-anaknya membutuhkan dukungan.
“Papio sungguh luar biasa di saat mamio berduka dia ada untuk mamio dan anak-anaknya,” tulis salah satu komentar netizen.
Sarwendah sendiri mengaku tidak memiliki firasat atas kepergian sang ayah. “Awalnya nggak ada, tapi pas kemarin dia tindakan lihat raut mukanya, ya namanya kita juga ada kepikiran pasti kita bingunglah, denial lah, masih nggak terima,” ungkapnya.
