7 Jenis Makanan yang Bisa Bikin Diet Gagal Total, Adakah Favorit Kamu?
Ketahui 7 jenis makanan yang bisa bikin diet gagal, termasuk gorengan, makanan manis, dan fast food. Simak tips serta alternatif sehat untuk menjaga berat badan tetap stabil dan pola makan terkontrol.

Showbizline – Menjalani diet bukan hanya soal mengurangi porsi makan. Pola makan, pemilihan jenis makanan, dan kesadaran terhadap kandungan gizi menjadi faktor penting yang menentukan keberhasilan penurunan berat badan.
Sayangnya, ada sejumlah makanan yang tampak biasa tapi justru menjadi penyebab diet berantakan. Berikut ini adalah 7 makanan yang perlu diwaspadai jika kamu ingin diet berhasil.
Gorengan dan Makanan Berminyak

Gorengan jadi cemilan populer di Indonesia, tapi kandungan lemak trans, kalori tinggi, dan minimnya serat membuatnya sangat tidak ramah bagi program diet.
Dilansir dari Medical News Today, gorengan cenderung tidak membuat kenyang lebih lama dan bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
Alternatifnya, gunakan air fryer atau pilih metode memasak seperti memanggang dan menumis dengan sedikit minyak untuk hasil lebih sehat.
Minuman dan Makanan Manis

Makanan manis—mulai dari kue, boba, hingga minuman bersoda—memiliki kandungan gula tambahan tinggi yang bisa menyebabkan peningkatan berat badan dan risiko diabetes.
Data Kementerian Kesehatan RI menyebutkan bahwa diabetes merupakan penyebab kematian ketiga di Indonesia, setelah stroke dan penyakit jantung.
Tidak hanya minim nutrisi, konsumsi gula berlebih juga berdampak pada produksi insulin dan meningkatkan rasa lapar berulang kali.
Makanan Cepat Saji

Burger, kentang goreng, dan nugget instan sering kali menjadi pilihan praktis, namun kandungan MSG, garam, dan lemak jenuh menjadikannya musuh utama bagi diet. Makanan jenis ini memicu retensi air dan penumpukan lemak di perut.
Minuman Kemasan dan Jus Buah Instan
Jus kemasan yang tampak sehat sering kali mengandung gula tersembunyi dan tidak menyediakan serat seperti buah utuh.
Minuman energi, teh dalam botol, dan soda juga menyumbang kalori ekstra tanpa memberikan rasa kenyang.
Roti Putih dan Produk Olahan Tepung
Karbohidrat sederhana dalam roti putih dan mie instan cepat diserap tubuh sehingga memicu lonjakan gula darah. Hal ini membuat energi cepat turun dan memicu rasa lapar tak lama setelah makan.
Camilan Rendah Nutrisi
Snack seperti biskuit, keripik, dan coklat batangan meski enak, sering kali mengandung pengawet, perisa buatan, dan lemak tidak sehat. Camilan ini cenderung menambahkan kalori tanpa nilai gizi berarti.
Makanan Asin dan Olahan
Makanan kaleng, sosis, dan daging olahan tinggi natrium dapat mengganggu metabolisme dan menahan air dalam tubuh. Ini menyebabkan berat badan naik meski sebenarnya bukan karena penumpukan lemak.
Cara terbaik menjaga diet tetap on-track adalah dengan mengurangi konsumsi jenis makanan di atas dan menggantinya dengan sumber gizi alami seperti buah, sayur, dan protein tanpa lemak.