Layaknya ‘Bang Toyib’, Fachri Albar Disebut Jarang Pulang Sebelum Bercerai

Showbizline – Secara mengejutkan, Fachri Albar tak hanya membawa kabar penyalahgunaan narkoba, namun juga kabar perceraian dalam rumah tangganya. Pasangan ini tercatat resmi bercerai pada 13 Februari 2025.

Adanya konflik selama pernikahan yang tak bisa diselesaikan, memicu perceraian. Konflik tersebut berawal dari kesalahpahaman kecil yang terus terjadi hingga akhirnya sulit dihindari.

Berdasarkan salinan putusan pengadilan yang tercatat dalam Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia, perselisihan mulai muncul setelah kelahiran anak kedua mereka pada tahun 2017.

“Perselisihan dan percekcokan yang terjadi akibat salah paham yang sifatnya kecil namun terjadi secara terus menerus dan sulit untuk dihindari sehingga PENGGUGAT merasa tak dihargai oleh TERGUGAT,” demikian isi putusan tersebut.

Jarang Pulang ke Rumah

Selain perbedaan sifat dan perubahan prioritas, rumah tangga mereka semakin tidak harmonis karena Fachri jarang pulang ke rumah dengan alasan pekerjaan. Kondisi ini layaknya sosok ‘Bang Toyib’ dalam sebuah lagu yang pernah tenar 2008 silam.

Dalam lagu yang dinyanyikan Ade Irma tersebut, sosok Bang Toyib dikisahkan sebagai sosok yang jarang pulang sehingga anak dan istrinya pun selalu menanyakannya.

“Diperburuk lagi TERGUGAT sering dan berulang kali tidak pulang ke rumah dengan alasan bekerja,” lanjut isi putusan.

Sebagai tergugat, Renata Kusmanto merasa kecewa dengan Fachri yang selalu melakukan aksi diam, sehingga permasalahan tidak bisa terselesaikan.

“TERGUGAT juga selalu tidak bisa berkomunikasi dengan baik dan hanya mendiamkan PENGGUGAT sehingga permasalahan yang ada tidak pernah terselesaikan, hal ini membuat PENGGUGAT merasa sedih dan kecewa dengan sikap TERGUGAT sebagai seorang Imam dan Kepala Keluarga,” demikian isi putusan selanjutnya.

Gugat Cerai dan Pisah Rumah Selama 8 Bulan

Meski pihak keluarga telah berusaha menengahi dan memberikan nasihat, tidak ada perubahan sikap dari Fachri, yang akhirnya membuat Renata memutuskan untuk keluar dari rumah.

Renata dan Fachri telah pisah rumah selama delapan bulan sebelum Renata menggugat cerai Fachri ke Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang, pada 23 Januari 2025.

“PENGGUGAT memutuskan untuk keluar dari rumah kediaman bersama dan kembali ke rumah Ibu (orangtua) dari PENGGUGAT,” tertulis dalam putusan pengadilan.

“Bahwa sejak bulan Mei tahun 2024 atau kurang lebih 8 (delapan) bulan, antara PENGGUGAT dan TERGUGAT sudah tidak tinggal bersama dan tidur bersama lagi layaknya Suami Istri,” lanjut isi putusan.