Lagu Viral “Dame Un Grrr”: Makna, Tren TikTok, dan Apakah Cocok untuk Anak-Anak?
Di balik popularitasnya, muncul pertanyaan: apa sebenarnya makna lagu ini, dan apakah aman jika dinyanyikan oleh anak-anak?

Showbizline – Belakangan ini, media sosial TikTok kembali diramaikan oleh lagu berjudul “Dame Un Grrr” yang dibawakan oleh DJ Fantomel dan penyanyi asal Romania, Kate Linn.
Lagu ini menjadi viral berkat beat-nya yang catchy dan lirik yang mudah diingat, serta sering digunakan dalam berbagai video dance challenge, ekspresi lucu, hingga konten lip sync.
Namun, di balik popularitasnya, muncul pertanyaan: apa sebenarnya makna lagu ini, dan apakah aman jika dinyanyikan oleh anak-anak?
Arti dan Makna Lagu “Dame Un Grrr”
Secara harfiah, frasa “Dame un grr” berasal dari bahasa Spanyol. “Dame” berarti “beri aku”, “un” berarti “satu”, dan “grr” adalah suara geraman yang biasa diasosiasikan dengan hewan buas. Namun, dalam konteks lagu, makna “grr” lebih luas dan simbolik.
Kata ‘grr’ dalam lagu ini disebut merepresentasikan gairah, daya tarik, atau ekspresi keberanian dan sensualitas.
Lagu ini menggambarkan interaksi tarik-ulur dalam hubungan romantis, dengan nuansa playful dan sedikit menggoda.
Lirik seperti “I love when you shake it, shake it” dan “You taste so good, like dulce de leche” memperkuat kesan sensual yang dibalut dalam metafora ringan dan jenaka.
Tren TikTok dan Gestur Ikonik

Salah satu alasan lagu ini viral adalah karena bagian “Dame un grr (Un qué?)” sering diikuti dengan gerakan tangan menyerupai cakaran atau ekspresi wajah manja.
Tren ini menjadi signature gesture yang banyak diikuti oleh pengguna TikTok, termasuk anak-anak.
Namun, perlu dicatat bahwa meskipun terdengar lucu dan ekspresif, makna di balik liriknya tidak sepenuhnya cocok untuk semua usia.
Hal itu karena lagu ini secara umum menceritakan tentang ketertarikan fisik dan rayuan yang bersifat menggoda.
Apakah Lagu Ini Cocok untuk Anak-anak?
Meskipun banyak video TikTok yang menampilkan anak-anak menyanyikan atau menari dengan lagu ini, para orang tua perlu memahami konteks liriknya.
Lagu ini mengandung metafora sensual dan ekspresi yang lebih cocok untuk audiens dewasa atau remaja.
Penggunaan lagu ini oleh anak-anak, terutama dalam konten publik, sebaiknya dipertimbangkan ulang.
“Dame un grr bisa diartikan sebagai ‘beri aku pesonamu’ atau ‘tunjukkan sisi fierce-mu’, tapi dalam konteks dewasa,” demikian mengutio Wolipop.
Beberapa video versi anak-anak memang beredar di media sosial, namun umumnya hanya meniru gerakan tanpa memahami makna.
Tetap saja, penting bagi orang tua untuk mengawasi konten yang dikonsumsi dan ditiru oleh anak-anak, terutama yang berasal dari tren global dengan konteks budaya berbeda.